TNI AU Kembali Salurkan 5 Ton Bantuan ke Gayo Lues Lewat Metode Airdrop

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) kembali meluncurkan bantuan logistik sebanyak 5 ton melalui jalur udara (air dropping) untuk warga yang terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh. Penyaluran bantuan ini merupakan yang keenam kalinya pascabencana.

Penyaluran bantuan logistik ini dilakukan menggunakan pesawat Hercules C-130 TNI Angkatan Udara. Untuk sorti pertama, sebanyak 5 ton bantuan yang terdiri dari 30 hingga 36 bandel didistribusikan kepada warga terdampak. Rencananya, TNI AU akan kembali meluncurkan bantuan untuk sorti kedua dengan volume 5 ton yang sama.

Berbagai jenis bantuan disalurkan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, mencakup beras dan bahan-bahan makanan, popok, tepung dan bantuan penting lainnya.
 

Baca juga: BNPB: 14,78 Ton Bantuan Logistik Disalurkan ke Aceh

Daerah Pegunungan Jadi Tantangan Distribusi Bantuan

Meskipun bantuan telah disalurkan secara konsisten melalui metode air dropping, kendala utama yang dihadapi adalah distribusi dari titik jatuhnya bantuan ke lokasi-lokasi permukiman warga.

Hal ini disebabkan oleh kondisi geografis Kabupaten Gayo Lues yang merupakan daerah pegunungan. Akses yang sulit membuat pemerintah daerah kesulitan menjangkau titik-titik terdampak lain, di antaranya tiga jalur akses yang hingga saat ini belum bisa dilalui oleh kendaraan roda empat, serta satu jalur lainnya yang hanya dapat dilalui oleh kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat kecil.

Dengan kondisi ini, metode air dropping menjadi pilihan krusial dan dipastikan masih akan berlangsung hingga satu sorti berikutnya untuk memastikan logistik dasar sampai ke tangan warga yang terisolasi.