Terdakwa kasus dugaan video asusila Lisa Mariana penuhi panggilan penyidik dari Polda Jawa Barat (Jabar) pada Selasa, 18 November 2025. Lisa dipanggil untuk melakukan konfirmasi atas pengakuan tersangka berinisial F yang terlibat dalam pembuatan video asusila tersebut.
Lisa yang didampingi kuasa hukumnya pada siang tadi menghadiri Gedung Direktorat Siber Polda Jabar untuk memenuhi panggilan penyidik. Dalam kehadirannya tersebut, Lisa enggan memberikan komentar terkait penetapan tersangkanya tersebut kepada awak media.
Kuasa Hukum Lisa, John Boy Nababan mengatakan bahwa kehadiran kliennya tersebut pada hari ini untuk memenuhi panggilan penyidik yang sebelumnya tidak dapat dihadirinya. Pada panggilan tersebut, penyidik dari kepolisian melakukan konfrontir antara Lisa dengan pemeran laki-laki serta mantan manajernya.
“Kehadiran Lisa hari ini untuk memenuhi panggilan yang tertunda yang seharusnya 10 November kemarin dan dalam pertemuan tersebut hanya ada agenda konfrontir antara Lisa dengan mantan manajer, serta pemeran prianya itu,” ungkap Boy melansir Headline News, Metro TV, Selasa, 18 November 2025.
Sebelumnya, selebgram Lisa Mariana (30) membenarkan video syur yang tersebar di media sosial (medsos) belakangan ini, adalah dirinya. Lisa menyebut pembuatan video porno itu dilakukan saat kondisinya tak sadar.
Lisa dilaporkan Asosiasi Advokat Indonesia ke Polda Jabar atas beredarnya video porno di sebuah situs berbayar beberapa waktu lalu. Ada tiga rekaman video syur Lisa bersama seorang pria bertato.
Lisa Mariana telah memenuhi panggilan penyidik Direktorat Reserse Siber Polda Jawa Barat, soal video porno, pada Selasa, 15 Juli 2025. Lisa sebelumnya sempat mangkir pada panggilan pertama.
(Shandayu Ardyan Nitona Putrahia Zebua)
Streaming