22 July 2025 14:19
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru melaporkan, kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau berpotensi bergerak ke arah Malaysia. Jumlah titik panas terus meningkat menjadi 583 titik, naik dari sehari sebelumnya yang mencapai 392 titik, dengan lokasi karhutla terparah di Sei Gajah Induk, Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir.
Api membakar areal gambut seluas 100 hektare dalam satu pakan. Cuaca panas dan angin kencang membuat api mudah meluas dan sulit dikendalikan.
Kebakaran lahan juga merembet ke perkebunan kelapa sawit, semak belukar, dan pohon tropika di hanguskan oleh api. Kabut asap mulai menyelimuti Pekanbaru dan menurunkan kualitas udara di jalan protokol, permukiman, dan pusat perdagangan.
Baca juga: BNPB Dorong Pemprov Riau Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Karhutla |