24 December 2025 12:05
Kepadatan arus mudik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025-2026 menjadi perhatian utama, dengan prediksi puncak terjadi pada hari ini, 24 Desember 2025. Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, PT Jasa Marga menyiapkan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama.
Sementara itu, lonjakan penumpang juga diprediksi terjadi di Pelabuhan Merak Banten dan Stasiun Tawang Semarang.
Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama)
PT Jasa Marga memprediksi puncak arus mudik Nataru 2025/2026 terjadi pada hari ini, 24 Desember 2025. Hingga pagi hari, kondisi Gerbang Tol Cikampek Utama terpantau ramai, lancar, dan terkendali, meskipun rekayasa lalu lintas belum diterapkan.
Mayoritas pemudik yang melintasi area ini menuju Trans Jawa dan Bandung untuk meninggalkan kawasan Jabodetabek. Data terakhir menunjukkan bahwa lebih dari 829 ribu kendaraan telah meninggalkan Jabodetabek sejak H-3 Natal.
Sebagai antisipasi lonjakan, PT Jasa Marga menerapkan sistem contra flow mulai pukul 16.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB. Sistem rekayasa ini akan terus berlangsung hingga puncak arus balik pada 4 Januari 2026, dan pekerjaan konstruksi di sepanjang jalan tol akan dihentikan sementara hingga tanggal tersebut.
Pengguna jalan diimbau berhati-hati mengingat jalanan licin akibat hujan semalam, serta diminta memeriksa kembali kondisi kendaraan. PT Jasa Marga akan terus memberikan pembaruan informasi terkait arus mudik Nataru 2025-2026.
Pelabuhan Merak Banten
Puncak arus mudik di Pelabuhan Merak telah terjadi sejak 23 Desember hingga 24 Desember 2025. Peningkatan volume kendaraan terlihat jelas di dermaga reguler, yang menyebabkan antrean panjang dan kepadatan kendaraan.
Kepadatan ini disebabkan oleh masuknya puncak arus mudik dan cuaca buruk dengan curah hujan yang cukup tinggi. Tercatat lebih dari 32 ribu penumpang dan 7.100 kendaraan telah menyeberang menuju Sumatra, sementara Pelabuhan Eksekutif Merak terpantau normal dan lancar.
PT ASDP menyiapkan sejumlah langkah antisipasi cuaca ekstrem, termasuk menyiapkan tugboat dan teknisi 24 jam. Pelabuhan alternatif seperti Ciwandan dan Bojonegara (BBJ) juga disiapkan, khususnya untuk kendaraan besar seperti truk.
Perusahaan ini juga memberikan potongan harga sebesar 19 persen untuk keberangkatan antara 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026. Penumpang diimbau membeli tiket secara online untuk menghindari penumpukan dan memastikan jadwal keberangkatan serta identitas sudah sesuai.