Presiden Macron Tegaskan Komitmen Prancis Perkuat Kerja Sama Strategis dengan Indonesia

28 May 2025 14:51

Jakarta: Presiden Prancis Emmanuel Macron menyampaikan komitmen kuat untuk mempererat hubungan bilateral antara Prancis dan Indonesia dalam berbagai bidang strategis, mulai dari pertahanan hingga transisi energi. Hal ini disampaikan Macron dalam pernyataan pers bersama dengan Presiden Prabowo Subianto saat kunjungan kenegaraan di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Rabu, 28 Mei 2025.

Dalam sambutannya, Macron mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo dan masyarakat Indonesia atas sambutan hangat yang diberikan. Ia menyebut kunjungan ini sebagai momen penting dalam memperkuat kemitraan kedua negara. Macron juga menyinggung agenda kunjungannya bersama Prabowo ke Magelang, Jawa Tengah, termasuk mengunjungi Akademi Militer dan Candi Borobudur.

"Indonesia adalah negara yang mengesankan dunia dengan keragaman dan komitmennya terhadap toleransi serta keterbukaan budaya. Ini menjadi inspirasi di tengah dunia yang diliputi ketidakstabilan," ujar Macron dikutip dari Breaking News Metro TV pada Rabu, 28 Mei 2025.
 

Baca Juga: Sejumlah Agenda Presiden Prancis Berlawat Ke Indonesia Temui Presiden Prabowo
 

Macron juga menekankan pentingnya kerja sama dalam menangani krisis global, termasuk konflik di Ukraina dan Gaza. Ia menegaskan bahwa Prancis menolak standar ganda dalam hukum internasional, dan mendorong solusi politik damai bagi Palestina dan Israel. Prancis, kata Macron, akan berperan aktif dalam konferensi internasional mendatang untuk mendorong pengakuan dua negara.

Di bidang pertahanan, Macron menyatakan bahwa Prancis dan Indonesia telah menandatangani surat niat untuk memperluas kerja sama, termasuk pembelian alutsista seperti fregat ringan dan kendaraan tempur, serta pelatihan dan latihan gabungan. Kerja sama ini, menurutnya, akan memperkuat kemandirian strategis Indonesia.

Macron juga menyampaikan dukungan Prancis terhadap agenda transisi energi Indonesia, termasuk proyek hidrogen dan energi surya. Hingga saat ini, Prancis telah mengucurkan dana sebesar 450 juta euro sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung dekarbonisasi sektor energi di Indonesia.

Tak hanya itu, Macron menyoroti kerja sama di bidang budaya, pendidikan, dan teknologi. Ia menyebut ada proyek besar di sektor satelit, pertanian, hingga seni dan sinema. Macron juga menyatakan keinginannya agar lebih banyak pengusaha Indonesia berinvestasi di Prancis.

Menutup pernyataannya, Macron menyatakan dukungan penuh terhadap hubungan yang lebih erat antara Indonesia dan Uni Eropa. Ia juga secara resmi mengundang Presiden Prabowo untuk hadir dalam perayaan Hari Bastille pada 14 Juli mendatang di Paris, sebagai tamu kehormatan dan untuk menyaksikan pasukan Indonesia berparade bersama militer Prancis.

“Meski jarak memisahkan, Prancis berdiri di sisi Indonesia. Kita berbagi visi yang sama tentang dunia yang seimbang dan stabil,” kata Macron.

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com