Industri kecantikan saat ini berkembang semakin pesat dan selalu ada inovasi terbaru. Tiap bulannya, tren perawatan kulit selalu berganti.
Rata-rata orang ingin mempunyai wajah yang lebih tirus dan kulit yang lebih kencang. Namun permasalahannya, faktor-faktor seperti makanan, polusi, dan usia membuat wajah tampak lebih kusam dan kulit kendur serta chubby.
Hal itu dibenarkan oleh Dokter Kecantikan Klinik Dermapro dr. Andreas Surya. Selain faktor-faktor tersebut, ada juga faktor penuaan yang tidak bisa dihindarkan.
"Jadi yang namanya penuaan ini akan membuat jaringan elastin dan kolagen kita itu menurun bahkan menghilang dan itu yang membuat pipi itu semakin turun dan lemak itu berkumpul di bagian bawah, pipi, ataupun bagian double chin," kata Andreas Surya dalam tayangan Newsline, Metro TV, Jumat, 2 Mei 2025.
Menurut Andreas,
operasi plastik bukan satu-satunya cara untuk membuat wajah lebih tirus. Di Dermapro, ada beberapa
treatment untuk mengatasi permasalahan tersebut.
"Di klinik Dermapro sekarang kita lagi ada
treatment yang namanya adalah Onda Pro. Ini
treatment pertama di klinik kita yang sudah sudah 1 tahun ini menjadi andalan buat pasien-pasien kita yang menginginkan pipi tirus, terus bagian
double chin makin kecil, tanpa ada rasa nyeri juga," ujarnya.
Treatment Onda Pro ini cocok dilakukan bagi orang sibuk sehingga tidak memiliki waktu melakukan perawatan. Sebab, perawatan ini tidak membutuhkan waktu
recovery yang lama.
"Ini penting banget apalagi buat pasien-pasien yang memang masih takut dengan operasi," tutur Andreas.
Sejumlah public figur juga pernah melakukan
treatment Onda Pro di Klinik Dermapro. Mereka di antaranya
Amanda Manopo, Faby Marcelia, Arya Saloka, Maria Vania, Ayu Tingting, dan masih banyak lagi.
Onda Pro menggunakan teknologi
Coolwaves yang merupakan gelombang mikro khusus untuk menargetkan dan memecah sel-sel lemak, serta merangsang pengencangan kulit. Nantinya teknologi ini akan merangsang kulit sehingga kulit akan terasa lebih kencang.
"Selain dia bikin pipi tirus, dia bikin kulitnya kencang dan
double chin juga berkurang," ungkap Andreas.