Bandung: Rima, warga Desa Cibereum, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar) nyaris tertimbu reruntuhan bangunan saat gempa mengguncang Bandung, Rabu, 18 September 2024, kemarin. Dia dan anaknya terjebak di dalam kamar saat terjadi gempa.
Rima menggambarkan suasana mencekam saat gempa terjadi pada pukul 09.00 WIB. Saat itu, dia bersama anaknya sedang asyik berbicara di dalam kamar.
Tiba-tiba terasa getaran gempa. Banyak benda-benda di rumah bergoyang. Terdengar gemuruh reruntuhan. Mereka pun panik.
Dia bersama anaknya berupaya membuka pintu kamar. Namun mengalami kesulitan. Setelah berhasil membuka pintu kamar, Rima dan anaknya tak bisa melihat apa-apa karena ruangan dipenuhi dengan reruntuhan dan juga debu yang menutupi pandangan mereka.
Demi menyelamatkan anaknya, Rima menerobos reruntuhan serta berupaya membuka pintu depan rumah. Akhirnya mereka bisa menyelamatkan diri meskipun dalam kondisi sudah penuh dengan debu serta batuk-batuk, karena menghirup debu dari reruntuhan.
Kini Rima dan keluarganya masih berupaya untuk menyelamatkan barang-barang yang masih bisa digunakan. Meskipun saat ini rumah mereka sudah tak bisa lagi ditinggali karena mengalami rusak berat.
Selama beberapa bulan ke depan mereka harus tinggal di tenda pengungsian hingga rumah selesai direnovasi. Lokasinya di depan rumah mereka.
Seperti diketahui,
gempa bumi berkekuatan 4.9 magnitudo mengguncang Kabupaten Bandung pada Rabu, 18 September 2024 sekitar pukul 09.41.08 WIB. Getaran gempa terasa cukup kuat hingga wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.
Berdasarkan informasi resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi di 24 Km tenggara Kabupaten Bandung dengan kedalaman 10 Km.
Streaming