31 August 2023 19:56
Situbondo, Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono kembali menegaskan tak ada impunitas atau pun pembebasan dari hukuman bagi anggota Paspampres Praka RM, anggota dari topografi Praka HS dan anggota Kodam Iskandar Muda Praka J.
“Selalu saya sampaikan tidak ada impunitas bagi prajurit yang melakukan kesalahan apalagi sampai melakukan tindak pidana berat. Dan kita tidak menutup-nutupi silakan bertanya pada penyidik saya lihat kemarin baik dari Puspom Kodam sudah menyampaikan semuanya bahkan saya lihat penyidikannya secara terbuka,“ kata Panglima TNI, Laksamana Yudo seusai upacara pembukaan Super Garuda Shield 2023 di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (31/8/2023).
Panglima menjamin ketiganya bakal dihukum dalam kasus penculikan dan penganiayaan hingga menewaskan Imam Masykur.
"Kita menerapkan reward and punishment. Kalau memang jelek, kita hukum, kalau memang mereka baik, kita berikan penghargaan." kata Yudo.
Berdasarkan penyelidikan, Imam Masykur diculik saat dirinya sedang menjaga kios yang menjual kosmetik dan obat-obatan di Jalan Sandratek, RT02/06, Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan.
Imam adalah seorang pemuda berusia 25 tahun asal Desa Mon Keulayu, Gandapura, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh. Dia baru satu tahun lebih mengadu nasib ke Ibu Kota.
Menurut pengakuan warga, penculikan Imam terjadi pada pukul 17.00-18.00 WIB, Sabtu, 12 Agustus 2023. Kejadian penculikan ini dilihat warga setempat, dan kemudian direkam sehingga viral di media sosial.
Jasad Imam ditemukan di Sungai Cibogo, Karawang, Jawa Barat pada Jumat, 18 Agustus 2023. Imam diduga dibuang usai diculik dan dianiaya hingga tewas anggota TNI. Salah satu pelaku merupakan anggota dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).