Sosok Khofifah Indar Prawansa Dilirik Dua Bacapres

28 September 2023 19:48

Pernyataan terbaru Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto soal bakal calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo semakin menguatkan spekulasi bahwa Miss X yang dimaksud yakni Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. 

Nama Khofifah muncul melihat sejarah PDI Perjuangan di kontestasi Pilpres yang kerap menggandeng tokoh Nahdlatul Ulama (NU), kecuali di Pilpres 2009 saat Megawati Soekarnoputri berpasangan dengan Prabowo Subianto.

Pernyataan Hasto itu diamini pula oleh analis politik yang juga Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin Muhtadi. Dirinya menerka sosok Miss X sebagai Khofifah Indar Parawansa.

"Tetapi secara elektoral, Khofifah tidak terlalu banyak membantu bagi Mas Ganjar. Karena Mas Ganjar di Jawa Timur relatif sudah bagus, apalagi di Jawa Tengah." ungkap Burhanudin Muhtadi.

Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat saat kunjungan kerjanya di Sidoarjo, Jawa Timur, menyatakan bahwa nama bacawapres Ganjar sudah semakin mengerucut dan pengumumannya tinggal menunggu momen yang tepat.

Di antara sejumlah kandidat pendamping Ganjar memang, muncul pula nama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Djarot pun meminta masyarakat pendukung Ganjar untuk bersabar menanti saat pengumuman.

Sementara itu Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman menyebut banyak aspirasi yang masuk ke bacapres Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto, untuk segera meminang Khofifah sebagai bacawapresnya. Habiburokhman menyebut hingga kini Prabowo dan parpol pendukungnya masih mencari formula kriteria bacawapres, untuk selanjutnya akan segera diumumkan kepada publik.

Seperti diketahui Provinsi Jawa Timur dengan Khofifah sebagai kepala daerahnya memiliki tipikal pemilih yang cenderung heterogen, jika dibandingkan dengan daerah lain di Pulau Jawa. 

Sekalipun kontribusi angka pemilih nasional hanya sebanyak 16?n masih di bawah Jawa Barat yang ada di angka 20% pemilih nasional, namun Jawa Timur tetap menjadi primadona bagi para elite politik.

Belum lagi basis organisasi Islam terbesar di Indonesia berpusat di Jawa Timur, hingga wajar jika Jawa Timur menjadi episentrum perpolitikan nasional.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)