Hasil Autopsi Ulang Jasad Brigadir J Bisa Gugurkan Skenario Adu Tembak

Ada kemungkinan hasil autopsi ulang terhadap jasad Brigadir J akan berbeda dibandingkan hasil autopsi pertama oleh tim dokter Polri. Perbedaan tersebut dapat meruntuhkan skenario adu tembak dengan Bharada E yang selama ini disebut sebagai penyebab kematian ajudan istri Irjen Ferdy Sambo tersebut.

Pernyataan mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duaji di atas didukung oleh guru gesar Ilmu Kedokteran Forensik Universitas Indonesia (UI) Herkutanto. Namun demikian dia ingatkan bahwa setiap dokter tentunya punya kapabilitas yang dibutuhkan dalam melaksanakan tugasnya dengan penuh integritas. 

Tidak terkecuali tim dokter forensik yang ditugaskan melakukan autopsi terhadap jasad Brigadir J, baik yang pertama dan yang berikutnya. Bila mereka berlangsung dalam lembaga dengan sistem hirarki yang berjenjang seperti Polri, pelaksaan autopsi tetap dilaksanakan obyektif dan tidak memihak. 

Proses autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir J, Rabu (27/7/2022), berlangsung selama kurang lebih empat jam. Proses autopsi dilaksanakan tim dokter forensik Mabes Polri dan tim perwakilan keluarga. Hasil autopsi nanti akan disampaikan oleh tim ahli forensik.