Bank Indonesia Naikan BI Rate ke Level 6,25%

30 April 2024 14:10

Menghadapi dampak rambatan ekonomi dan geopolitik global dan memperkuat stabilitas perekonomian dalam negeri, Bank Indonesia memutuskan untuk menikan BI Rate sebesar 25 basis poin ke level 6,25 persen. Sementara, upaya stabilitas nilai tukar rupiah dilakukan melalui kenaikan struktur suku bunga di pasar uang. 

Rapat Dewan Gubernur BI pada 23 dan 24 April 2024 memutuskan untuk menaikan BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 6,25 persen, suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 5,5 persen dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 7,00 persen. 

Gubernur BI, Perry Warjiyo menyebut, kenaikan suku bunga ini untuk memperkuat stabilitas nilai tukar rupiah, dari dampak memburuknya risiko global.

"Kenaikan suku bunga ini untuk memperkuat stabilitas nilai tukar rupiah dari kemungkinan memburuknya risiko global," kata Gubernur BI, Perry Warjiyo.

Perry Warjiyo juga menyebut, dinamika ekonomi keuangan global juga tengah berubah cepat, dengan peningkatan risiko dan ketidakpastian karena perubahan arah kebijakan moneter Amerika Serikat dan ketegangan politik di Timur Tengah.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Nopita Dewi)