Tersandung Kasus, Tahanan Menikah di Kantor Polisi

Seorang tahanan terpaksa harus menjalani prosesi pernikahan dengan sang pujaan hati di Polres Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Hal ini dilakukan karena sebelum hari H, mempelai pria tersandung kasus hukum. 

Proses ijab kabul kedua mempelai ini berlangsung di Masjid Al Hisbah, Polres Polewali Mandar. Acara pernikahannya telah disepakati kedua pihak keluarga pada 3 Februari 2025, namun sebelum hari H mempelai pria tersandung kasus pengeroyokan dan harus menjalani proses penahanan di ruang sel Polres Polewali Mandar. 

Acara akad nikah yang berlangsung khidmat ini dihadiri Kapolres serta pejabat utama di Polres Polman, serta pihak keluarga dari kedua mempelai.
 

Baca juga: Pria di Demak Nekad Naik Tronton Sebrangi Banjir Demi Langsungkan Pernikahan

Diketahui, mempelai pria tersebut terlibat dalam tindak pidana penganiayaan yang dilakukan bersama empat orang rekannya di Desa Sabura pada 18 Januari 2025 lalu.

Kasus hukum yang menimpa mempelai pria ini terjadi setelah acara penentuan hari H pernikahannya. Sehingga, acara pernikahan tidak dapat ditunda atau diundur, karena kedua pihak keluarga telah sepakat. 

Kapolres Polman mengatakan, sebelum pernikahan digelar, pihak keluarga mempelai telah mengajukan permohonan untuk menikahkan di Polres Polman. Keputusan tersebut diambil dari permintaan keluarga mempelai, sebagai bentuk dukungan dan partisipasi positif dalam menjalankan hak-hak tahanan, meski mereka tengah menjalani proses hukum.