Candra Yuri Nuralam • 10 October 2025 10:40
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut menyoroti sejumlah masalah keracunan dalam program makan bergizi gratis (MBG). Dalam hal ini, KPK menyatakan siap membantu mencegah keracunan jika diminta.
Juru bicara KPK Budi Prasetyo meyakini keracunan terjadi karena adanya penurunan kualitas bahan makanan, sampai prosedur pengolahan yang tidak dilakukan dengan baik. KPK bisa menurunkan tim pencegahan untuk memastikan semua prosedur dijalankan dengan semestinya.
“Bisa kita lakukan pencegahan di awal, supaya delivery produknya, supaya makanan bergizi gratis itu bisa betul-betul sama-sama kita jaga kualitasnya,” kata Budi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Oktober 2025.
Budi mengatakan, KPK sudah pernah membuat kerja sama dengan
Badan Gizi Nasional (BGN). Sehingga, keikutsertaan KPK mencegah keracunan karena penurunan kualitas MBG bukan mustahil dilakukan.
“KPK juga (sudah) menerima audiensi dari Badan Gizi Nasional sebagai pemangku penyelenggaraan program MBG ini, dan dalam audiensi tersebut juga disampaikan pimpinan KPK bahwa KPK berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan program MBG ini,” ucap Budi.
Menurut Budi, ada kesepakatan antara pihaknya dengan BGN agar
KPK bisa membantu sesuai dengan fungsinya. Salah satunya adalah mencegah terjadinya penurunan kualitas.
“Jika ada hal-hal yang barangkali bisa kita mitigasi di awal, adanya dugaan-dugaan yang nanti bisa berdampak pada penurunan kualitas dari MBG itu, bisa kita lakukan pencegahan di awal,” ujar Budi.
Meski begitu, KPK belum melakukan tindakan atas kejadian keracunan saat ini. BGN diminta memanggil KPK jika butuh bantuan. (Can)