Tradisi Buka Puasa Ramadan Masuk Warisan Tak Benda UNESCO

16 March 2024 15:22

Pada 2023, tradisi berbuka puasa di bulan Ramadan diajukan masuk warisan tak benda UNESCO oleh sejumlah negara yang mayoritas penduduknya muslim. Tahun ini Azerbaijan kembali mendorong usulan ini ke dewan UNESCO.

Azerbaijan, Turki, Iran dan Uzbekistan kompak mengusulkan tradisi berbuka puasa di bulan Ramadan sebagai warisan tak benda UNESCO. Upaya ini merupakan aksi kolaborasi untuk melindungi dan mengpresiasi nilai-nilai budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Proposal yang diajukan gabungan negara-negara yang mayoritas penduduknya muslim itu sementara ini berhasil masuk daftar tunggi. Namun di tahun ini, Azerbaijan kembali mendorong percepatan peresmian status tradisi umat muslim itu.
 

Baca Juga:

Angklung Jadi Andalan Indonesia dalam Meriahkan Festival Bunga Ho Chi Minh City


Di Desember 2023 tradisi buka puasa mendapat pengakuan badan budaya PBB yakni UNESCO sebagai warisan budaya tak benda. UNESCO mendefinisikan tradisi buka puasa sebagai praktik menyiapkan makanan khas bulan suci Ramadan oleh keluarga muslim. 

Jika lolos tradisi buka puasa yang masuk kategori tradisi sosiokultural bakal masuk katalog Eftari, ?ftar, atau Iftor.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)