Para Civitas Akademik Kembali Menyoroti Demokrasi Indonesia

15 March 2024 14:48

Jakarta: Para civitas akademika kembali menyoroti kondisi demokrasi dan hukum di Indonesia usai pemilu. Langkah ini sebagai tindakan lanjutan dari beberapa kritik yang sudah disampaikan saat sebelum pemilu.

"Kami merasa penting untuk menegaskan kembali apa yang pernah kami suarakan," ujar Guru Besar Antropologi Hukum UI Profesor Sulistyowati Irianto, Jumat, 15 Maret 2024.

Sulistyowati mengatakan, kritikan ini untuk mengingatkan pemerintah terhadap beberapa pelanggaran yang telah terjadi. Pelanggaran melalui kebijakan-kebijakan publik dan juga perumusan-perumusan hukum.
 

Baca: Guru Besar Se-Jabodetabek Gelar Diskusi Ilmiah

"Bahkan putusan hakim itu bisa diintervensi," katanya.

Para akademika telah mengingatkan pemerintah agar pemilu dilakukan secara bermartabat, beretika, dan sesuai koridor. Tetapi pada faktanya tidak dilakukan.

"Kemudian dampaknya apa? Rasa ketidakpercayaan publik semakin besar," ucapnya.

 



Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)