2 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny Terindentifikasi

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur kembali mengidentifikasi dua jenazah korban ambruknya musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, melalui pencocokan data primer dan sekunder. Kedua korban diketahui bernama Nuruddin (13) warga Bangkalan, dan Ahmad Rijalul Haq (16) warga Surabaya.

"Setelah dicocokkan, hasilnya menunjukkan dua jenazah tersebut benar atas nama Nuruddin dan Ahmad Rijalul Haq," kata Kabid Dokkes Polda Jatim, Kombes M Khusnan Marzuki, Minggu, 5 Oktober 2025.

Proses identifikasi dilakukan melalui pencocokan data ante mortem dan post mortem dengan berbagai metode ilmiah. Tim menggunakan pemeriksaan gigi, data medis, properti pribadi, dan sidik jari untuk memastikan identitas korban.

Usai proses identifikasi, kedua jenazah menjalani proses pemandian dan salat di Rumah Sakit Bhayangkara. Jenazah kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan di kampung halaman masing-masing pada malam hari.
 

1. Maulana Alfan Ibrahimavic (13), Surabaya
2. Muhammad Mashudulhaq (14), Surabaya
3. Muhammad Soleh (22), Bangka Belitung
4. Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas (17), Surabaya
5. Moch. Agus Ubaidillah (14), Surabaya
6. Firman Nur (16), Surabaya
7. Muhammad Azka Ibadur Rohman (13), Surabaya
8. Daul Milal (15), Surabaya
9. Nuruddin (13), Bangkalan
10. Ahmad Rijalul Haq (16), Surabaya