KBRI Imbau WNI di Suriah dan Iran Tetap Waspada

20 June 2025 16:01

Iran: Ketegangan di kawasan Timur Tengah kembali meningkat tajam menyusul serangan besar-besaran Israel ke sejumlah fasilitas militer dan nuklir Iran sejak 13 Juni 2025. Menanggapi situasi ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Damaskus, Suriah, mengeluarkan imbauan kepada seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) untuk tetap tenang namun waspada.

Dalam pernyataan resminya, KBRI mengimbau WNI untuk menjaga keselamatan diri dan keluarga. Serta menghindari area rawan konflik. Terutama di sekitar ibu kota Damaskus dan wilayah lintasan rudal.

Sejauh ini, kondisi WNI di Suriah dilaporkan aman dan terkendali. Komunitas Indonesia di sana tetap waspada dan mengikuti perkembangan situasi dari otoritas setempat dan KBRI.
 

Baca Juga: Bisakah Ekonomi Israel dan Iran Bertahan dari Perang?

Sementara itu, KBRI Teheran juga mulai membuka opsi evakuasi bagi WNI di Iran. Meski bersifat sukarela, pihak kedutaan menganjurkan warga Indonesia untuk segera meninggalkan Iran.

Proses evakuasi dilakukan secara diam-diam dengan rute darat yang dirahasiakan demi alasan keamanan. Pemerintah menjamin pengawalan dan perlindungan penuh bagi seluruh WNI selama proses evakuasi berlangsung.

Dalam perkembangan militer, Garda Revolusi Iran menyatakan telah meluncurkan gelombang ke-12 serangan balasan ke wilayah pendudukan Israel, menggunakan rudal balistik jenis Sijil.

Iran mengklaim rudal-rudal tersebut berhasil menghantam fasilitas militer penting. Termasuk pusat intelijen dan komando di Technology Park, tanpa menyasar area sipil seperti rumah sakit.

Serangan tersebut sebagai respons terhadap pelanggaran kedaulatan negaranya. Dengan memperingatkan bahwa serangan lanjutan dapat terjadi jika Israel kembali melancarkan agresi.

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)