Kogabwilhan III TNI Beri Trauma Healing bagi Korban Penyerangan KKB

27 March 2025 10:39

Pasca penyerangan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB beberapa hari lalu, TNI melalui Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III memberikan trauma healing kepada 300 orang pekerja pembangunan, pengajar, dan juga para tenaga kesehatan. Panglima Kogab Wilhan III Letjen  Bambang Trisnohadi menyatakan para pekerja yang dipekerjakan oleh Pemerintah Kabupaten Yahukimo hingga saat ini masih berada di beberapa tempat di luar Yahukimo.

Dengan trauma healing dan jaminan keamanan dari TNI, Bambang berharap 300 pekerja yang terdiri dari pekerja pembangunan, pengajar, dan tenaga kesehatan tersebut bisa melayani masyarakat dan membangun kembali daerah khususnya Distrik Anggruk di Kabupaten Yahukimo.

Sejak Rabu, 26 Maret 2025, kemarin Kogabwilhan III sudah mendapatkan laporan bahwa segenap Forkopimda, Bupati, dan Kapolres sudah meninjau langsung ke Kampung Anggruk. Selain masyarakat Distrik Anggruk, warga yang berasal dari desa lain juga sudah kembali ke rumah mereka masing-masing.
 

Baca: Pengamat Ungkap Langkah Mitigasi Cegah Serangan KKB

"Demikian juga dengan kampung-kampung lainnya di Distrik Anggruk yang tadinya juga terdampak, mereka sudah sebagian besar sudah kembali. Hanya yang belum kembali adalah para pekerja, tenaga kesehatan, tenaga pengajar, dan juga pekerja proyek yang biasa melaksanakan pembangunan di Distrik Anggruk," ungkap Letjen TNI Bambang Trisnohadi dikutip dari Selamat Pagi Indonesia, Metro TV, Kamis, 17 Maret 2025.

"Yang belum kembali ini adalah para pekerja sejumlah 300 orang baik tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, maupun pekerja yang dipekerjakan oleh Pemkab Yahukimo untuk memberikan pelayanan kesehatan. Saat ini mereka masih trauma. Oleh karena itu penting adanya trauma healing ke depan," tambahnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)