Prime Focus: Maukah PKB-PBNU Islah?

9 August 2024 21:51

Dua pekan terakhir, publik disajikan dengan konflik dan saling sindir antar elite Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU). Sudah mulai banyak kalangan yang akhirnya menyerukan agar PKB-PBNU sudah waktunya untuk Islah. 

Belakangan seteru antara PKB dengan PBNU malah berlanjut ke aksi saling lapor. Mantan Sekjen PKB Lukman Edy menjadi target pelaporan oleh pengurus PKB karena dianggap menyebarkan berita bohong alias hoax dan juga mencemarkan nama baik PKB, terutama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. 
 

Baca juga: Lakpesdam PBNU: Konflik Dengan PKB Urusan Keluarga

Tensi tinggi antara PBNU dan juga PKB sebetulnya sudah mengemuka jauh sebelum hari ini yaitu sejak menjelang gelaran Pemilu 2024. 

Kala itu, PBNU menganggap bahwa PKB mencoba menarik jajaran NU, di daerah terutama, untuk masuk ke politik praktis. Padahal PBNU dibawa kepemimpinan Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya memutuskan untuk bersikap netral. Sebaliknya, PKB merasa bahwa keputusan PBNU itu membatasi aspirasi politik dari warga NU. 

Tensi makin terlihat makin memanas setelah PBNU membentuk tim untuk mendalami polemik yang terjadi dengan PKB. Berbagai pihak khususnya yang pernah menjadi pengurus PKB dimintai keterangan satu persatu. Teranyar adalah Effendy Choirie atau Gus Choi

Ketua Umum PBNU Gus Yahya sampai mengibaratkan upaya yang tengah dilakukan PBNU saat ini seperti menarik mobil rusak yang hendak diperbaiki oleh pabriknya. 

"Kemarin kan ada perusahaan memproduksi mobil. Sudah dilempar ke pasar, sudah laku, ternyata ada kesalahan sistem mobilnya. Ditarik kembali produknya untuk diperbaiki sistemnya," kata Gus Yahya, Sabtu 3 Agustus 2024. 

Saling serang kata-kata antar elite pun berlanjut. Terutama antara Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dengan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid atau Gus Jazilul. Mereka berdua saling menuding siapa sebetulnya yang lebih dulu memulai perseteruan.. 

Banyak pihak yang sebenarnya mendorong agar PBNU dan PKB mengakhiri seteru ini. Apalagi PBNU bertugas dalam pembangunan umat, sementara PKB berperan dalam dunia politik. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)