Jakarta: Tren akomodasi unik terus berkembang di berbagai negara dengan konsep hotel berukuran mikro yang semakin menarik perhatian wisatawan global. Akomodasi seperti kapsul, pipa beton, hingga kamar berbentuk gelembung kini menjadi pilihan favorit bagi pelancong yang mencari pengalaman berbeda dari penginapan konvensional.
Konsep hotel kapsul pertama kali muncul di Jepang pada dekade 1970-an sebagai solusi tempat istirahat praktis dan murah bagi para pebisnis. Seiring berjalannya waktu, model penginapan ini bertransformasi menjadi tren global yang diminati turis muda karena menawarkan privasi lebih baik dibandingkan asrama dengan harga terjangkau.
Inovasi Desain Akomodasi
Banyak pengelola hotel mikro kini menerapkan desain inovatif mulai dari penggunaan bahan daur ulang, konsep futuristik, hingga penggabungan fungsi akomodasi dengan toko buku.
Melansir laman House & Garden, terdapat sejumlah hotel terkecil dan paling unik di dunia yang layak menjadi destinasi bagi pencinta perjalanan alternatif.
Berikut adalah daftar lima hotel terkecil di dunia dengan konsep yang tidak biasa:
1. Capsule Inn (Osaka, Jepang)
Hotel ini merupakan pelopor akomodasi mikro dunia yang didirikan pada 1979 oleh arsitek Kisho Kurokawa dengan mengedepankan efisiensi ruang. Saat ini, penginapan
tersebut tetap mempertahankan konsep aslinya dengan hanya menerima tamu pria yang sedang melakukan perjalanan bisnis.
2. TuboHotel La Tatacoa (Villavieja, Kolombia)
Penginapan yang berlokasi di Gurun Tatacoa ini menawarkan sensasi berkemah dalam pipa beton raksasa yang telah diubah menjadi kamar tidur nyaman. Wisatawan dapat menikmati fasilitas tempat tidur ukuran queen, tirai penutup, kolam komunal, serta pemandangan alam terbuka yang memukau.
3. Panda Pod Hotel (Vancouver, Kanada)
Hotel kapsul pertama di Kanada ini dibangun dengan misi menghilangkan biaya akomodasi mahal agar wisata lebih terjangkau bagi semua kalangan. Setiap unit berukuran sekitar 110 cm x 210 cm telah dilengkapi meja lipat, ventilasi, dan akses kamar mandi bersama yang bersih.
4. CityHub (Amsterdam, Belanda)
Akomodasi futuristik di Amsterdam ini memiliki kamar berbentuk huruf L yang disusun menyerupai permainan Tetris untuk memaksimalkan penggunaan ruang. Fasilitas modern seperti kontrol cahaya warna-warni, peredam suara, dan area resepsionis yang berfungsi sebagai lounge menjadi daya tarik utama bagi pelancong.
5. Das Parkhotel (Jerman)
Hotel minimalis di Jerman ini menawarkan pengalaman tidur unik di dalam pipa saluran air daur ulang yang bagian dalamnya telah direnovasi total. Meskipun bagian luarnya tampak sederhana, interior kamar dilengkapi tempat tidur penuh, aliran listrik, selimut wol, dan ventilasi udara yang lega.
Kehadiran berbagai hotel mikro ini membuktikan bahwa pengalaman menginap yang berkesan tidak harus selalu identik dengan kemewahan atau ukuran ruangan yang luas. Inovasi arsitektur yang dipadukan dengan fungsionalitas mampu menciptakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang mengutamakan efisiensi dan keunikan.
Saksikan
MTVN Lens lainnya hanya di
Metrotvnews.com.
(Daffa Yazid Fadhlan)