NEWSTICKER

Debat Panas Relawan Prabowo vs Relawan Ganjar

N/A • 13 May 2023 20:36

Saling sindir antar relawan bakal capres Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto kian terasa. Baru-baru ini di internal relawan Jokowi, dukungan di Pilpres 2024 sudah terbelah. Ada yang mendukung Ganjar, ada pula yang mendukung Prabowo. 

Ketua Relawan Prabowo Mania 08, Immanuel Ebenezer menyampaikan bahwa Ganjar Pranowo tidak mempunyai gagasan untuk Indonesia ke depan. Hal itulah yang menjadi alasan mengapa dirinya tidak mendukung Ganjar di Pilpres 2024. 

"Ada satu hal yang kita perjuangkan soal gagasan tiga periode. Kita satu-satunya relawan yang menolak gagasan tiga periode," kata Immanuel Ebenezer dalam tayangan Primetime News, Metro TV, Sabtu (13/5/2023). 

Immanuel bercerita bahwa dirinya menolak dan tidak lagi mendukung Ganjar Pranowo karena Ganjar tidak mencalon diri sebagai calon presiden. Saat itu, PDIP tidak mencapreskan Ganjar Pranowo sebagai bakal capres. 

"Saat itu yang siap ada dua, Pak Prabowo dan Mas Anies. Akhirnya kita memutuskan untuk mendukung Pak Pranowo," ujar Immanuel. 

Menurut Immanuel, Ganjar Pranowo hanya dijadikan sebagai petugas partai. Seperti yang ia duga selama ini. Ia menilai Ganjar Pranowo tidak mempunyai gagasan sebagai bakal capres di Pilpres 2024. 

Sementara Ketua Umum Ganjarian Spartan, Guntur Romli menyebut bahwa petugas partai tidak perlu ditafsirkan macam-macam. Presiden Jokowi juga disebut oleh Megawati sebagai petugas partai. 

"Petugas partai yang ditugaskan Bu Mega oleh PDIP untuk melayani rakyat Indonesia, untuk membangun Indonesia," jelas Guntur Romli.

Guntur menyebut sebanyak 80% masyarakat Indonesia puas dengan kinerja Presiden Jokowi. Hal itu menjadi bukti bahwa petugas partai bekerja untuk melayani rakyat. 

"Soal gagasan yang muncul itu setelah ada pendaftaran secara resmi jadi calon presiden, apa visinya, apa misinya," ungkap Guntur.

Ganjar akan melanjutkan pembangunan yang dilakukan Presiden Jokowi jika dirinya menang di Pilpres 2024 kelak. Hal itu disebabkan oleh kesamaan ideologi, partai, dan kedekaran Ganjar dan Jokowi.

"Para relawan pendukung Jokowi itu hampir semuanya sudah menyatakan dukungan kepada Ganjar Pranowo," tegas Guntur. 

Di sisi lain, analis politik Ray Rangkuti mengira bahwa fenomena terbelahnya relawan Jokowi untuk mendukung Prabowo dan Ganjar ini masuk dalam fase serba bingung. Kebingungan ini efek dari sinyal yang belum diungkapkan Jokowi.

"Jokowi belum mengarah secara spesifik kepada satu di antara dua tokoh ini (Ganjar dan Prabowo). Sejauh ini posisi Ganjar maupun Prabowo masih setara buat Jokowi," kata Ray. 

Ray menduga relawan-relawan Jokowi tidak akan mengikuti pilihan Jokowi. Sebab saat ini suara Ganjar dan Prabowo imbang. 
 
"Relawan pro Ganjar dan pro Prabowo kelihatan agak tegang. Sedangkan relawan Anies seperti tidak terjadi gangguan," ungkap Ray. 
(Silvana Febriari)