Wali Kota Bandung Pastikan Tidak Ada Beras Oplosan yang Beredar

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan melakukan sidak ke pasar dan ritel modern untuk memastikan pasokan dan kualitas beras medium terjaga serta mengantisipasi beredarnya beras oplosan di Kota Bandung.

"Bekerja sama dengan Dewan Ketahanan Pangan Provinsi kami melakukan pengawasan yang sangat ketat terhadap beberapa merek," ungkap Farhan saat ditemui di tengah sidak di Pasar Kosambi.

Didampingi dinas terkait dengan Forkopimda, Farhan melakukan pengecekan di pasar tradisional Kosambi dan ritel modern di sekitarnya. Farhan memastikan tidak ada lagi yang menjual beras oplosan, karena ini sangat merugikan masyarakat dan pedagang lainnya.

 

Baca:  Telusur Metro TV: Beras Premium 'Oplosan'

Farhan pun mengingatkan kepada masyarkat agar tidak panik, karena pihaknya telah memeriksa dan memastikan beras medium di Bandung aman, asli dan tersedia cukup untuk kebutuhan masyarakat.

"Jangan panik. Insyaallah beras semua tipe di Kota Bandung ada, dari mulai yang premium kemudian sampai ke yang medium. Termasuk yang untuk bubur sekalipun yang sudah pecah itu ada," jelasnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menambahkan dari neraca pangan Juli-Agustus, stok beras medium cukup dan memenuhi standar keamanan konsumsi.

Dengan adanya pengecekan langsung di lapangan, diharapkan tidak ada lagi pedagang nakal yang mencoba mengoplos beras medium dengan beras yang tak layak konsumsi.