17 December 2024 17:48
Komisi perlindungan Anak Indonesia (KPAI) telah memanggil pihak Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta, untuk mengklarifikasi kasus dugaan bayi tertukar.
KPAI juga menawarkan mediasi antar pihak orang tua selaku pengadu dengan pihak rumah sakit. Pertemuan antara KPAI dengan pihak rumah sakit berlangsung tertutup, selama dua jam pada Senin siang, 16 Desember 2024.
Usai pertemuan, Direktur Utama RS Islam Cempaka Putih, Pradono Handojo meminta publik untuk menunggu hasil tes DNA. Pradono enggan menanggapi terkait adanya perbedaan data di rekam medis dengan kondisi jasad bayi yang didapati oleh pihak orang tua.
"Pada saat hasil tes DNA nanti keluar, mudah-mudahan kami akan dapat menyampaikan mengenai hasilnya kepada publik, melalui teman-teman media." ucap Direktur Utama RS Islam Cempaka Putih, Pradono Handojo.
| Baca juga: Polres Metro Jakpus Ekshumasi Jenazah Bayi Diduga Tertukar di RSI Cempaka Putih |