Kemenkes Segera Luncurkan Cek Kesehatan Gratis

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan segera meluncurkan program cek kesehatan gratis pada pertengahan Februari 2025 mendatang. Program ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dan menyasar 280 juta penduduk Indonesia dari usia bayi hingga lansia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut program cek kesehatan gratis akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada 10 ribu puskesmas dan 15 ribu klinik.

Cek kesehatan gratis dilaksanakan dalam skema utama di sekolah untuk 56 juta siswa di Puskesmas atau klinik swasta. Untuk masyarakat umum, pemeriksaan yang dilakukan beragam mulai dari deteksi dini penyakit sejak lahir, skrining kesehatan umum, hingga pemeriksaan khusus seperti kanker dan juga thalasemia.
 

Baca: Program Kesehatan di Seluruh Dunia Kesulitan Setelah Trump Tunda Dana Bantuan

Menariknya, program ini juga akan melakukan skrining kesehatan jiwa bagi 28 juta masyarakat Indonesia. Masyarakat nantinya harus mengunduh aplikasi Satu Sehat untuk pendaftaran pada hari ulang tahun dan pemeriksaan hingga satu bulan setelahnya.

Hasil pemeriksaan juga akan diterima meski di jadwal mulai Februari 2025. Peluncuran program ini masih menunggu koordinasi presiden, Kemenkes, dengan kepala daerah terpilih.

"Ini rencana kita akan luncurkan di seluruh Indonesia 10 ribu puskesmas dan 15 ribu klinik nanti akan melakukan cek kesehatan gratis terkait dengan ulang tahunnya, programnya Pak Presiden. Cuma khusus untuk anak-anak, karena ini tempatnya kan banyak sekali 20 juta anak-anak," ungkap Budi dikutip dari Newsline, Metro TV, Minggu, 2 Januari 2025.

"Dilakukan bukan pada saat ulang tahun mereka tapi pada saat masuk kelas di sekolah mereka. Jadi setiap kali ajaran baru kan masuk, jadi buat kita lebih efektif untuk melakukan cek kesehatan gratisnya pada saat mereka masuk sekolah," tambahnya.