14 July 2025 20:47
Memasuki tahun ajaran baru 2025, Pertamina (Persero) membagikan 1.000 seragam serta perlengkapan sekolah kepada anak pengemudi ojek online maupun ojek pangkalan. Bantuan ini ditujukan untuk meringankan beban pengemudi ojek sekaligus sebagai wujud kepedulian Pertamina untuk pendidikan anak-anak Indonesia.
Bertempat di area lapangan Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, pada Minggu pagi, 13 Juli 2025, Pertamina menyalurkan bantuan kepada 1.000 anak pengemudi ojek di wilayah Jabodetabek. Program yang dinamakan SESAMA: Seribu Seragam Sekolah Bersama Pertamina ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program Asta Cita keempat Presiden Prabowo Subianto, yakni memperkuat pembangunan sumber daya manusia, serta sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
“Hari ini di Pertamina melaksanakan kegiatan SESAMA, yaitu Seribu Seragam Sekolah Bersama Pertamina. Progam ini merupakan bagian dari bentuk apresiasi dan menghargai teman-teman dari pengemudi ojek,” ucap Corporate Secretary PT Pertamina (Persero) Arya Dwi Paramita.
“Harapannya, adik-adik kita semuanya bisa bersemangat sekolah dan juga tentunya bisa terus berprestasi mencapai cita-cita,” lanjutnya.
Pertamina (Persero) memberikan bantuan untuk 643 anak tingkat SD dan 357 anak tingkat SMP. Tiap anak mendapatkan tiga seragam sekolah, sepatu, tas, alat tulis, serta berbagai perlengkapan sekolah lainnya.
Para pengemudi ojek yang menerima bantuan mengaku sangat senang dan terharu. Mereka merasa sangat terbantu jelang tahun ajaran baru di tengah perekonomian yang tidak menentu seperti saat ini.
"Susah diungkapkan dengan kata-kata. Karena anak saya baru mau masuk, belum bisa beli apa-apa. Ini dapat baju, sepatu, sama tas," ucap salah satu pengemudi ojek, Anwar Hidayat.
"Alhamdulillah banget ya bantuan dari Pertamina bantu kita banget untuk keperluan anak-anak sekolah. Apalagi saya punya tiga anak, tiga-tiganya sekolah, jadi kebantu bangetlah," ucap Liza Gantosari.
Tak hanya membantu para pengemudi ojek, program ini juga turut mengangkat produk pelaku UMKM, karena sebagian perlengkapan sekolah yang dibagikan diproduksi oleh UMKM binaan Pertamina.