Jakarta: Sebelum Indonesia berdiri sebagai sebuah negara merdeka, wilayah Nusantara telah dihuni oleh berbagai kerajaan besar yang memiliki budaya dan peradaban maju. Salah satu jejak peradaban tertua di negeri ini adalah kerajaan-kerajaan bercorak
Hindu yang berkembang berabad-abad lalu. Mereka bukan hanya bagian dari
sejarah, tetapi juga pondasi awal terbentuknya sistem sosial, budaya, dan pemerintahan Indonesia saat ini.
Berikut adalah deretan kerajaan Hindu tertua:
1. Kerajaan Kutai – Kalimantan Timur (Abad ke-4 M)
Kutai Martadipura adalah kerajaan Hindu pertama di Indonesia yang tercatat secara historis. Bukti keberadaannya ditemukan dalam bentuk prasasti Yupa, yaitu tugu batu bertulis huruf Pallawa dan berbahasa Sansakerta, yang menceritakan kisah raja-raja Kutai.
Raja paling terkenal dari kerajaan ini adalah Mulawarman, yang dikenang sebagai pemimpin dermawan dan bijaksana. Dalam prasasti disebutkan bahwa ia pernah mempersembahkan ribuan ekor sapi kepada kaum Brahmana sebagai bentuk penghormatan.
2. Kerajaan Tarumanegara – Jawa Barat (Abad ke-5 M)
Kerajaan Tarumanegara berkembang di wilayah Jawa Barat dan dikenal melalui prasasti Ciaruteun, yang memuat nama Raja Purnawarman. Ia dikenal membangun saluran irigasi panjang untuk pertanian dan pengairan, menunjukkan kemajuan dalam pengelolaan tata air dan infrastruktur.
Sebagai pusat peradaban Hindu di bagian barat Nusantara, Tarumanegara memainkan peran penting dalam penyebaran ajaran Hindu, serta sistem sosial dan keagamaan yang lebih terstruktur.
3. Kerajaan Mataram Kuno – Jawa Tengah (Abad ke-8 M)
Berpindah ke Jawa bagian tengah, berdirilah Kerajaan Mataram Kuno, yang awalnya bercorak Hindu-Siwa dan kemudian beralih ke Buddha. Masa ini dikenal dengan pembangunan candi-candi megah seperti:
- Candi Prambanan – simbol kejayaan Hindu di masa Rakai Pikatan.
- Candi Borobudur – mahakarya arsitektur Buddha yang dibangun saat kekuasaan dinasti Syailendra.
Kerajaan ini menunjukkan kemajuan arsitektur, keagamaan, dan budaya, menjadikannya sebagai pusat spiritual dan intelektual.
4. Kerajaan Kediri dan Singhasari – Jawa Timur (Abad ke-11–13 M)
Di masa berikutnya, wilayah Jawa Timur berkembang menjadi pusat sastra dan politik:
- Kerajaan Kediri terkenal lewat karya sastra Kakawin Bharatayudha, serta peran para pujangga seperti Empu Sedah dan Empu Panuluh.
- Singhasari, di bawah kepemimpinan Raja Kertanegara, mengusung visi besar menyatukan Nusantara lewat Ekspedisi Pamalayu, yang menjadi dasar konsep Nusantara jauh sebelum zaman Majapahit.
Kerajaan-kerajaan Hindu di Indonesia bukan sekadar catatan sejarah kuno. Mereka memperkenalkan aksara, struktur pemerintahan, filsafat hidup, dan warisan arsitektur yang hingga kini masih berdiri megah.
Candi-candi, prasasti, dan sistem kepercayaan dari masa lalu itu menjadi akar kuat budaya Indonesia modern. Merekalah yang merintis jalan menuju kebangsaan—dari spiritualitas hingga ilmu pengetahuan.
Saksikan
MTVN Lens lainnya hanya di Metrotvnews.com.
(Calista Vanis)
Streaming