Candra Yuri Nuralam • 18 June 2025 22:41
Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman Maruarar Sirait atau Ara menjelaskan rencana mempersempit rumah subsidi untuk masyarakat. Pemerintah ingin warga memiliki hunian yang strategis di pusat kota.
“Supaya ada rumah kebanyakan buat milenial yang ada di perkotaan, kan begitu,” kata Ara di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 18 Juni 2025.
Ara mengatakan, banyak pengembang perumahan yang memberikan contoh rumah sempit kepada pemerintah. Salah satunya yakni seluas 14 meter persegi.
Ara juga mengatakan, saat ini, rumah subsidi berada di pinggiran kota, yang jauh dari akses tempat bekerja. Sementara itu, mengadakan rumah seluas 60 meter persegi di kota besar sulit karena harga tanah yang mahal.
“Rata-rata enggak ada ya di kota ya? Kenapa? Karena harga tanahnya mahal,” terang Ara.
Baca juga: Gen Z Sindir Ukuran Mini Rumah Subsidi |