Inpres Presiden Jadi Harapan Baru Atasi Keterisoliran Warga Pulau Enggano

26 June 2025 21:24

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menandatangani Instruksi Presiden (Inpres) untuk mempercepat pembangunan di Pulau Enggano, pulau terluar di Barat Daya Sumatra, Provinsi Bengkulu. 

Inpres ini menjadi sinyal kuat kehadiran negara dalam menjawab tantangan nyata yang dihadapi masyarakat Enggano, termasuk keterisolasian akibat terbatasnya akses transportasi laut akibat pendangkalan alur. 

Presiden menyampaikan dirinya berharap masyarakat Enggano tetap semangat. Pemerintah akan terus membantu dan mendorong pembangunan di Enggano.
 

Baca: Dukung Kelancaran Logistik, Pelindo Kebut Normalisasi Alur Pelayaran Pelabuhan Pulau Baai

Masyarakat Pulau Enggano mengapresiasi terbitnya Inpres tersebut. Ketua Perkumpulan Suku-Suku di Pulau Enggano, Milson Kaitora juga berterima kasih kepada pimpinan DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, yang telah  menyampaikan situasi yang mereka alami kepada Presiden. 

Selama empat bulan lebih, 4.000 lebih warga Pulau Enggano nyaris terisolir. Lumpuhnya transportasi akibat pendangkalan alur pelabuhan Pulau Baai Bengkulu menjadi sebab keterisoliran tersebut. Distribusi logistik dan hasil bumi pun menjadi lumpuh. 

Saat ini proses pengerukan alur tengah dilakukan PT Pelindo 2 Bengkulu yang mengerahkan satu unit kapal penyedot pasir, target alur normal pada akhir Juni ini. Namun melihat situasi di lapangan, target tersebut terancam mundur karena pasir yang menutup pintu alur sudah sangat parah.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com