Kementerian Perdagangan menggelar puncak perayaan Hari Konsumen Nasional 2025 dengan gelaran Harkonas Run 5K di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Melalui kegiatan ini, Kementerian Perdagangan menyampaikan kepada seluruh konsumen agar berpikir kritis terhadap produk dan jasa lokal Indonesia agar dapat bersaing dan juga berkualitas.
Dalam rangka puncak perayaan Hari Konsumen Nasional (Harkonas) yang jatuh setiap 20 April, Kementerian Perdagangan menggelar Harkonas Run 5K. Menteri Perdagangan Budi Santoso membuka langsung Harkonas Run 5K. Ia turut didampingi Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri. Harkonas Run 5K diikuti lebih dari 1.800 peserta dari berbagai daerah dan menjadi lebih spesial karena diadakan di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.
Menteri Perdagangan Budi Santoso dalam sambutannya mengatakan, konsumen adalah kunci utama pembangunan negara. Oleh karenanya seluruh konsumen penting untuk berpikir kritis. Ia menegaskan jika konsumen kritis dan jeli, para produsen akan memperhatikan hasil barang dan jasanya sehingga memiliki daya saing dan kualitas yang baik.
Mendag Budi Santoso juga mendorong warga membeli dan menggunakan produk buatan Indonesia yang memiliki kualitas baik sehingga dapat berkontribusi dalam pembangunan.
"Kalau kita lebih kritis maka produsen yang memproduksi produk-produk untuk konsumen itu maka dia juga akan berdaya saing. Karena kalau tidak berdaya saing pasti tidak akan kebeli. Jadi kita bisa men-
drive mereka untuk menjadikan produknya berkualitas dan berdaya saing," kata Mendag Budi Santoso.
"Kedua, kita mengampanyekan untuk menggunakan produk seluruh negeri ya. Jadi bangga pakai dan beli produk Indonesia. Kenapa? Karena produk kita udah bagus. Ya produk kita sudah bagus untuk kita konsumsi, untuk kita pakai. Tidak kalah dengan produk- produk asing," lanjutnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PTKN) Moga Simatupang menyatakan sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Konsumen Nomor 8 Tahun 1999, seluruh konsumen mendapatkan perlindungan. Misalnya membeli barang melalui transaksi online, tapi ketika menerima produk tidak sesuai atau tidak datang maka bisa membuat pengaduan. Direktorat Jenderal PTKN sendiri telah menyelesaikan 98?ri 1.657 layanan pengaduan konsumen pada Januari sampai Maret 2025.
"Utama sesuai dengan UU bahwa perlindungan konsumen adalah segala upaya untuk melindungi konsumen terkait kepastian hukum. Jadi kita akan bekerja sama dengan kementerian/lembaga terkait termasuk LPKSM juga masyarakat melakukan pengawasan terhadap produk-produk yang kira-kira tidak sesuai dengan ketentuan keamanan, keselamatan, dan manusia serta lingkungan," tutur Moga Simatupang.
Di sisi lain, para konsumen juga mengapresiasi gelaran Harkonas Run 5K 2025. Karena selain membuat sehat, Harkonas 2025 juga memberikan edukasi kepada para konsumen tentang hak dan kewajiban mereka.
"Seru banget. Eventnya oke, terus dilaksananya juga di Taman Mini. Jadi cukup rapi ya untuk pelaksanaannya," kata salah satu runner, Yugo Pujonggo.
Selain acara lari, kegiatan Harkonas Run 5K juga dimeriahkan dengan booth atau tenant produk-produk lokal. Mulai dari alat musik sampai aparel olahraga yang tentunya bagus, berkualitas, dan membuat bangga Indonesia.