27 November 2025 01:28
Komisi IV DPR RI menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Kementerian Pertanian dalam mewujudkan swasembada pangan melalui komoditas beras. Seluruh fraksi menilai bahwa kinerja Kementerian Pertanian tidak hanya tercermin dari peningkatan produksi dan stabilitas stok, tetapi juga kenaikan kesejahteraan petani, perbaikan tata kelola, dan langkah cepat penanganan isu di lapangan.
Melalui rapat kerja Komisi IV DPR bersama Kementerian Pertanian, parlemen mengapresiasi kinerja apik Kementan yang mampu mewujudkan swasembada pangan melalui komoditas beras.
Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, memuji Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersama lembaganya yang mampu meningkatkan produksi beras hingga 4,2 juta ton. Alhasil, pemerintah Indonesia memutuskan untuk menutup keran impor beras pada tahun ini.
"Kami mengapresiasi capaian yang sudah dikerjakan oleh Kementerian Pertanian, di mana produksi beras sudah meningkat 4,2 juta ton dan kita sudah swasembada beras. Alhamdulillah," ujar Titiek Soeharto.
Ingatkan Misi Presiden Prabowo Capai Ketahanan Pangan
Melalui rapat kerja Komisi IV DPR, Titiek kembali mengingatkan misi besar Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai ketahanan pangan nasional. Tak hanya beras, beberapa komoditas lain seperti jagung dan sorgum juga didorong agar semakin meningkat produksinya.
"Jadi ke depan supaya pelan-pelan mi itu bukan dari gandum, tapi dikurangi kebutuhan gandumnya yang begitu besar impornya, beralih ke sorgum," arahannya.
Kementan kini diminta mengakselerasi berbagai program seperti optimalisasi lahan pertanian, penguatan irigasi, hingga penyediaan bibit dan pupuk.
Kementan akan Uji Coba Penanaman Sorgum
Di depan Ketua Komisi IV, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebut akan berupaya keras untuk meningkatkan produksi komoditas pangan di tahun depan. Pihaknya akan melakukan pemetaan lahan untuk uji coba penanaman sorgum secara masif.
"Sesuai petunjuk Ibu Ketua, kita petakan ada di Pulau Jawa dan luar Jawa. Di NTT pernah kita uji coba dan berhasil. Nanti kita tentukan lahannya," jawab Amran.
Selain tanaman pangan, Amran juga memaparkan strategi di sektor peternakan, khususnya untuk membantu peternak ayam skala kecil. Kementan berencana membangun pabrik pakan dan menyiapkan Day Old Chick (DOC) secara mandiri.
"Agar tujuan pemerintah tercapai, yaitu peternak kecil tidak kesulitan mendapatkan DOC dan mendapatkan harga pakan yang baik," pungkas Amran.