Cekcok dengan Warga, Juru Parkir Liar Diamankan Polisi

8 May 2024 17:10

Bekasi: Viral di media social (medsos) juru parkir liar yang berperilaku arogan dan meresahkan warga di wilayah Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat. Aksi juru parkir liar ini dianggap telah mengganggu ketertiban masyarakat lantaran memanfaatkan lahan warga di depan rumah sebagai parkir umum dan mengutip retribusi.

Dalam video tersebut, juru parkir liar tersebut terlibat cekcok dengan warga sekitar terkait pemanfaatan lahan atau jalan. Warga yang merekam meminta agar tidak memarkirkan motor-motor milik pengunjung Pasar Ampera Perwira persis didepan rumah atau lahan milik warga.

Usai viral dan dianggap meresahkan warga, sosok juru parkir ini akhirnya diamankan oleh aparat Polsek Bekasi Utara pada Senin, 6 Mei 2024. Kasus ini akhirnya dimediasi oleh pihak kepolisian Bekasi Utara. 
 

Baca: Pemprov DKI Diminta Bikin Regulasi Ketat Soal Lahan Parkir Minimarket


Juru parkir liar tersebut juga diminta membuat surat pernyataan agar tidak melakukan lagi parkir liar di depan rumah warga.

Menurut Andy Malao, pemilik rumah sekaligus perekam mengatakan, ulah si juru parkir liar ini sudah sangat meresahkan. Menurutnya, juru parkir liar tersebut juga melakukan pengrusakan terhadap pagar dan kunci gembok karena merasa lahan itu adalah miliknya.

Sementara itu, salah seorang warga yang ditemui di lokasi parkir, mengungkap bahwa memang lahan ini dipakai parkir karena berdekatan dengan pasar. Dia menilai sang perekam dan memviralkan tersebut dianggap tidak sabar.

Lokasi parkir yang dimanfaatkan merupakan jalanan umum milik warga untuk aktifitas lalu lalang. Lokasi jalanan ini sendiri tepat berada disamping Pasar Tradisional Ampera di Kampung Bulak Perwira.

Sebenarnya sudah ada lahan parkir yang disediakan di di depan pasar. Namun sejumlah warga ada yang lebih memilih memarkirkan kendaraan di depan rumah warga. Tentu peluang ini dimanfaatkan oleh juru parkir liar.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)