Metro TV Berduka atas Kepergian Sahril Helmi

8 February 2025 20:45

Segenap keluarga besar Metro TV berduka atas kepergian Sahril Helmi, Jurnalis Metro TV area Ternate. Sahril Helmi meninggal dunia ketika sedang dalam misi kemanusiaan untuk mencari  dua nelayan yang hilang di Perairan Tidore bersama Tim SAR Ternate.

"Kami mengucapkan innalillahi wa inna ilaihi rojiun, atas nama manajemen Metro TV tentunya kami mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya dan terus berdoa semoga almarhum Sahril Helmi khusnul khatimah dan keluarga khususnya orang tua diberikan ketabahan dan keikhlasan," kata Pemimpin Redaksi Metro TV Budiyanto, dikutip dari tayangan Primetime News, Metro TV, Sabtu, 8 Februari 2025. 

Bagi Metro TV, Sahril Helmi merupakan jurnalis terbaik di wilayah Ternate. Metro TV juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut serta dalam pencarian rekan Sahril Helmi.

"Pada kesempatan ini juga, tidak lupa kami harus mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu di dalam proses pencarian, evakuasi, dan pemakaman. Khususnya kepada TNI AL, Badan SAR, Polri di wilayah Ternate dan BPBD, nelayan, masyarakat, dan khususnya kepada awak media yang terus mengikuti di dalam proses pencarian," ujar Budiyanto.

"Kami sekali lagi mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya. Semoga bantuan semua pihak ini bisa memberikan semangat bagi keluarga, termasuk Metro TV," tambahnya. 
 

Baca juga: Doa Bersama Antar Kepergian Jurnalis Metro TV Sahril Helmi

Jenazah Jurnalis Metro TV Sahril Helmi ditemukan dalam pencarian hari ketujuh, Sabtu, 8 Februari 2025. Jenazah Sahril Helmi ditemukan di Desa Sabatang, Kecamatan Bacan Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.

Sahril Helmi pergi dalam tugas sebagai insan pers dan dalam misi penyelamatan bersama tim SAR gabungan untuk menolong dua nelayan di tengah laut Tidore, Maluku Utara. Namun nahas, sekitar 10 menit lagi mencapai lokasi, bagian belakang speedboat tim SAR meledak hingga membuat 11 orang di atasnya terlempar ke lautan.

Dari kejadian ini, dua anggota tim SAR dan satu anggota Dit Polairud tewas. Sementara Sahril Helmi sempat menghilang dan telah ditemukan hari ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)