12 November 2024 09:37
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang menyiagakan Tim Reaksi Cepat di pos pantau Curah Kobokan untuk mengantisipasi korban jika sewaktu-waktu terjadi banjir lahar dari Gunung Semeru. Hal ini dilakukan karena wilayah tersebut sudah memasuki musim penghujan.
Kota Lumajang, Jawa Timur kerap diselimuti kabut dan awan tebal, termasuk di Gunung Semeru. Diperkirakan hujan akan terjadi pada sore dan malam hari.
PVMBG melaporkan dalam 24 jam terakhir, Gunung Semeru telah mengalami 90 kali letusan erupsi dengan amplitudo hingga 23 mm. Kemudian terjadi 8 kali gempa guguran, 17 kali gempa hembusan, 5 kali gempa tektonik jauh dan 1 kali sempat terekam getaran gempa banjir lahar dengan amplitudo maksimal sekitar 7 mm.
Baca: Semeru Muntahkan Awan Panas dan Banjir Lahar, Penambang Pasir Panik Selamatkan Diri |