Korban Banjir Sukabumi Butuh Bantuan Pakaian Bersih

Ratusan korban banjir di dua kecamatan di Kabupaten Sukabumi mulai mencuci pakaian yang masih bisa digunakan meskipun dipenuhi lumpur. Warga terpaksa memanfaatkan sisa baju yang ada dengan dibersihkan di pinggir sungai dibantu oleh TNI menggunakan penyemprot air.

Salah satu warga yang terpaksa membersihkan sisa pakaian yang hanyut terendam banjir adalah warga Desa Cisolok, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi yang mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah karena hampir seluruh harta benda mereka terbawa banjir.

Pemandangan lain juga terlihat di aliran Sungai Cisolok pasca banjir bandang. Sejumlah korban banjir tampak berjajar di pinggir sungai untuk mencuci pakaian mereka yang masih bisa diselamatkan.
 

Baca: BMKG Catat 45 Bencana Akibat Cuaca Ekstrem dalam Sepekan

Mereka mencuci pakaian yang ada untuk kebutuhan sehari-hari. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menutup masa tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor. 

Saat ini pemerintah daerah akan fokus pada masa pemulihan korban bencana alam di dua kecamatan yaitu di Cisolok dan Cikakap. Masa transisi ini untuk memudahkan koordinasi terhadap perbaikan infrastruktur dan sejumlah fasilitas yang rusak di terjang banjir.

"Saya membersihkan bajunya dibantu sama warga sama Bapak juga memisahkan barang-barang yang mungkin yang penting
dan masih bisa di layak dipakai," kata warga korban banjir Heriyana.