Pemerintah Siapkan Berbagai Kebijakan Kelancaran Mudik Lebaran 2025

25 March 2025 16:58

Momen mudik Lebaran 2025 diperkirakan akan melibatkan 146 juta orang, atau sekitar 52 persen dari total penduduk Indonesia. Dengan arus mudik yang besar, pemerintah telah menyiapkan berbagai kebijakan guna memastikan perjalanan tetap aman dan lancar.  

Menurut Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Elba Damhuri, pemerintah telah menyiapkan berbagai moda transportasi untuk menunjang kelancaran mudik. Lebih dari 3.000 unit bus, 772 kapal laut, 404 pesawat, dan lebih dari 2.000 unit kereta api telah dipersiapkan. Selain itu, Kemenhub juga melakukan ramp check untuk memastikan seluruh armada dalam kondisi layak jalan.  
 

BACA : Jelang Arus Mudik, Lingkar Selatan Tuban Masih dalam Kondisi Rusak

Tak hanya itu, beberapa kebijakan diterapkan guna mengurangi kepadatan, antara lain Work From Anywhere (WFA) bagi ASN dan pegawai BUMN yang tidak berhadapan langsung dengan pelayanan publik, berlaku pada 24–27 Maret 2025, ganjil-genap dan rekayasa lalu lintas (contraflow dan one way) di sejumlah titik arus mudik, dan diskon tarif tol dan tiket pesawat ekonomi domestik sebagai upaya mengurangi beban masyarakat selama mudik.

Menurut Kakorlantas Polri, kebijakan WFA ini telah berdampak pada peningkatan arus mudik 10 hari menjelang Lebaran. Selain itu, keamanan rumah yang ditinggalkan selama mudik juga menjadi perhatian.

Polda Jawa Tengah bahkan menyediakan layanan penitipan kendaraan bagi warga yang mudik. Termasuk pemanasan kendaraan secara berkala.  

Dengan berbagai kebijakan dan persiapan ini, pemerintah berharap mudik Lebaran 2025 dapat berlangsung dengan aman, nyaman, dan lancar.

(Zein Zahiratul Fauziyyah)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)