Darurat di Utara, Potret Terkini Sumatra-Aceh

5 December 2025 15:50

Jakarta: Bencana banjir bandang dan longsor menerjang Sumatra dan Aceh menyebabkan kerusakan besar. Hujan ekstrem memicu banjir bandang dan longsor, bahkan melumpuhkan akses ke berbagai daerah. Ribuan warga terpaksa mengungsi dan infrastruktur vital hancur. Pemerintah tengah mengirimkan bantuan darurat untuk meringankan beban warga yang terdampak. 

Bencana alam tersebut berdampak ke 3,2 juta jiwa yang tersebar di tiga provinsi utama, yaitu Sumatra Utara (1,6 juta jiwa), Aceh (1,5 juta), dan Sumatra Barat (140,5 ribu). 


Distribusi logistik


Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) sudah mengirimkan bantuan logistik ke sejumlah titik dengan besaran Rp19,09 miliar untuk mencukupi kebutuhan warga terdampak bencana di tiga provinsi.

Untuk Aceh, bantuan yang telah tersedia meliputi 3.450 makanan siap saji, 3.450 selimut, 1.410 family kit, tenda dan perlengkapan darurat. Sementara Sumut tersedia sebanyak 28.280 makanan siap saji, 2.800 family kit, 2.800 kasur, tenda, dan logistik tambahan. Sedangkan untuk Sumbar sebanyak 5.758 makanan siap saji 4,4 ton beras, 1.180 family kit, 1.235 kasur, tenda keluarga dan dapur umum.

"Kalau sampai terakhir kuang lebih dua hari yang lalu masih di kisaran Rp500 miliar sekian," kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.

Wilayah paling parah terdampak


Wilayah terdampak paling parah di Provinsi Aceh meliputi Pidie Jaya, Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Aceh Singkil. Sementara di Sumut meliputi Tapanuli Selatan/sekitar Batang, Tapanuli Tengah, dan Sibolga. Sedangkan di Sumbar, wilayah paling parah terdampak bencana yaitu di Agam dan Padang Pariaman,


Elemen biaya pemulihan bencana


Pasca-bencana, pemulihan dan penanganan terus dilakukan meliputi perbaikan rumah rusak atau hilang, rekonstruksi infrastruktur, distribusi logistik serta bantuan lainnya, bantuan darurat, rehabilitasi layanan publik, dan dukungan sosial serta pemulihan.

Sumber: Redaksi Metro T

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Wijokongko)