Jelang diberlakukannya grafik perjalanan kereta api (Gapeka) 2023 mulai 1 Juni mendatang, Daop 2 Bandung melakukan pemeriksaan lintas atau inspeksi. Mulai dari Stasiun Bandung sampai dengan Stasiun Purwakarta. Hal ini dilakukan guna memastikan kesiapan seluruh lintas saat diberlakukannya Gapeka 2023.
Fokus inspeksi, jelang diberlakukannya Gapeka 2023, meliputi kesiapan sarana dan prasarana, fasilitas stasiun, kesiapan sumber daya manusia serta aspek penunjang lainnya.
Manager Angkutan Penumpang Daop 2 Bandung Moch Aji Dwi Hariyono mengatakan, pemberlakuan Gapeka 2023, berdampak pada efisiensi waktu tempuh perjalanan KA. Sehingga jadwal keberangkatan dan kedatangan KA juga ikut mengalami perubahan, serta penomoran pada sebagian besar KA. Baik itu KA jarak jauh maupun KA lokal yang beroperasi di wilayah Daop 2 Bandung.
Percepatan waktu tempuh perjalanan KA ini tentunya juga sejalan dengan meningkatnya kecepatan KA di berbagai lintas di wilayah operasi Daop 2 Bandung.
Sehingga, jajaran Manajemen Daop 2 perlu menyampaikan pembinaan kepada seluruh pekerja di lintas agar selalu waspada serta mempersiapkan dengan sebaik mungkin, segala aspek mengenai operasional KA, serta pendukungnya, terutama pada saat masa peralihan dari Gapeka 2021 menjadi Gapeka 2023.
Pada Gapeka 2023, terdapat efisiensi waktu tempuh perjalanan KA jarak jauh keberangkatan wilayah Daop 2 Bandung sebesar total 214 menit per hari. Rinciannya, efisiensi 40 menit pada KA Argo, 38 menit pada KA Eksekutif, 74 menit pada KA Eksekutif Campuran dan 62 menit pada KA Ekonomi.
Gapeka merupakan pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.
(M. Khadafi)
