Rumah Wartawan di Deli Serdang Dilempari Bom Molotov oleh Bandar Judi

20 July 2024 01:02

Teror terhadap wartawan kembali terjadi. Kali ini di rumah wartawan di Deli Serdang, Sumatra Utara, yang dilempari bom molotov. 

Pelemparan dilakukan oleh seorang pria yang belakangan diketahui bernama Firdaus Sitepu. Firdaus sudah berhasil ditangkap oleh aparat Polrestabes Medan.

Setelah ditangkap Firdaus mengaku pelemparan bom molotov dilatarbelakangi kesal dan sakit hati akibat permintaan uang setoran judi yang diminta oleh wartawan berinisial LS. Uang setoran judi dinilai terlalu tinggi oleh Firdaus.

Dalam testimoni itu pelaku menyebutkan bahwa ia membuka lapak judi tembak ikan di Desa Namorih, Pancur Batu. Namun lapak judinya diketahui oleh LS. 
 

Baca: Perjuangan Putri Wartawan Tribrata Mencari Keadilan

Firdaus kemudian meminta tolong kepada LS supaya tidak memviralkan lapak perjudiannya. LS kemudian setuju tapi dengan syarat harus ada uang setoran. Seiring berjalannya waktu LS sering mendatangi lapak perjudian dan meminta sejumlah uang, bahkan meminta narkotika jenis sabu kepada Firdaus.

Uang setoran awalnya disepakati senilai Rp200.000 tiap minggu. Namun setelah 2 bulan, LS menaikkannya menjadi Rp2 juta. LS juga meminta disediakan narkoba jenis sabu sebanyak tiga kali dalam sepekan. Firdaus menyanggupi bahkan sudah memberikan sabu hingga berjalan selama 3 minggu.

Namun meski semua permintaan dipenuhi, LS masih juga memviralkan lapak judi yang dikelola oleh Firdaus. Firdaus lantas melempar bom molotov ke rumah LS.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)