Komisioner KPU Wonosobo Dilaporkan ke Bawaslu

Seorang Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonosobo, Jawa Tengah dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Ia diduga mengerahkan sejumlah panitia pemilihan tingkat kecamatan hingga desa untuk memenangkan pasangan capres nomor urut 3 Ganjar-Mahfud.

Sekelompok masyarakat yang mengatasnakan Koalisi Masyarakat Peduli Pemilu Bersih (Kompilasi) mendatangi kantor Bawaslu Wonosobo. Mereka melaporkan seorang Komisioner KPU Wonosobo yang diduga telah mengerahkan sejumlah PPK untuk memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud. 

"Ini sesuatu yang tidak bisa didiamkan karena dalam rekaman yang sudah kami dengarkan berkali-kali, selain untuk pemenangan 03, ternyata model yang sama dilakukan hampir di seluruh Jawa Tengah," kata Koordinator koalisi, Abdul Kholik Arif.

Laporan ini diterima langsung oleh Komisioner Bawaslu Wonosobo dan sejumlah petugas Gakkumdu. 

Abdul Kholik Arif menyatakan dalam laporan itu, pihaknya juga menyerahkan barang bukti berupa foto pertemuan dan rekaman pembicaraan. "Telah diserahkan sejumlah uang untuk sejumlah desa, kalau tidak keliru 10 Kecamatan PPK dan 122 PPS," ujar Abdul.