Bongkar Pasang Pelatih Pelatnas PBSI

30 December 2024 16:59

PP PBSI tahun ini melakukan rekrutmen terbuka untuk pelatih Pelatnas. Hasilnya, setidaknya tiga pelatih senior tidak lagi melanjutkan kiprahnya bersama PBSI, hingga pro kontra pun terjadi.

Jelang musim 2025, terjadi perubahan besar dalam struktur kepelatihan PBSI. Sederet nama-nama ternama yang sebelumnya menjadi pelatih dalam Pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta Timur disebut-sebut akan hengkang akhir tahun ini. Salah satunya yakni Herry Iman Pierngadi atau lebih dikenal Herry IP.

PBSI tahun ini membuat gebrakan baru dengan melakukan rekrutmen terbuka bagi pelatih Pelatnas pada awal Desember lalu. Rekrutmen ini terbuka bagi siapa saja, termasuk pelatih yang sebelumnya pernah menjabat di Pelatnas PBSI. Hasilnya diumumkan pada pertengahan Desember ini.

Tiga pelatih senior, yakni Herry Iman Pierngadi, Irwansyah dan Aryono Miranat resmi hengkang, tidak melanjutkan kiprahnya. Padahal, Herry IP yang berjuluk Coach Naga Api sempat mendaftar, namun ternyata tidak lolos. 

Berdasarkan informasi yang beredar, Herry IP sempat dihubungi untuk melatih tim bulu tangkis Malaysia. Namun saat tim Metro TV meminta konfirmasi, Herry IP hanya menjawab belum bisa mengonfirmasi secara resmi apakah berita tersebut benar atau tidak. 

Publik gempar bukan hanya karena ketiga pelatih senior Pelatnas yang tiba-tiba keluar di akhir 2024, namun juga karena Mulyo Handoyo didapuk sebagai kepala pelatih di PBSI, yang notabene merupakan mantan pelatih Tufik Hidayat saat masih menjadi atlet. 
 

Baca juga: Kisah Christian Adinata, Dicoret Pelatnas PBSI Kini Mantap Tempuh Jalur Profesional


Namun, Taufik dengan tegas menepis isu diangkatnya Mulyo Handoyo adalah karena dirinya yang tengah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum 1 PP PBSI sekaligus Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga. 

"Enggak, enggak, karena saya enggak mau juga gitu loh. Saya enggak mau (ada titipan) maka itu boleh dicek, boleh ditanya juga ke pelatih-pelatih yang ada sekarang sistemnya rekrutmen kemarin asesmennya seperti apa," kata Waketum 1 PP PBSI, Taufik Hidayat.

Mulyo Handoyo Kepala Pelatih Pelatnas yang baru, memilih fokus untuk regenerasi dan persiapan olimpiade 2028. Kini, Pelatnas PBSI resmi diasuh 10 kepala dan asisten pelatih utama, serta 10 kepala dan asisten pelatih pratama, bersiap menyongsong kalender badminton BWF 2025 dengan sederet turnamen bergengsi yang akan dimulai dari Malaysia Open.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Nopita Dewi)