3 December 2024 12:44
Tahun Tematik Indikasi Geografis 2024 menjadi momentum penting dalam upaya Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum untuk meningkatkan kesadaran dan perlindungan pada produk-produk unggulan Tanah Air yang memiliki ciri khas dan bernilai ekonomi tinggi.
DJKI melakukan jelajah indikasi geografis Indonesia dalam rangka penutupan Tahun Tematik Indikasi Geografis dan Pencandangan Tahun Hak Cipta dan Desain Industri.
Selama Tahun Tematik Indikasi Geografis 2024 ini, DJKI melaksanakan beberapa program strategis. Program itu di antaranya mengadakan forum nasional terkait indikasi geografis, penyusunan peta jalan indikasi geografis nasional, hingga mencanangkan indikasi geografis ke dalam marketplace untuk mendorong promosi dan komersialisasi produk di tujuh wilayah terdaftar.
Seluruh upaya ini dilakukan guna meningkatkan permohonan indikasi geografis. Tercatat sebanyak 55 permohonan produk indikasi geografis baru masuk sepanjang tahun ini. Jumlah ini meningkat tiga kali lipat dibanding tahun sebelumnya yang hanya meraih 17 permohonan.
Kini, ada sekitar 182 produk indikasi geografis yang terdaftar di Indonesia. Sebanyak 167 di antaranya berasal dari dalam negeri.
| Baca juga: DJKI Gelar Festival Kekayaan Intelektual 2024 di Bali |