Evakuasi penambang di tambang ilegal Banyumas, Jawa Tengah, memasuki hari keempat, Sabtu (29/7/2023). Volume air mulai berkurang, namun debit air yang masih cukup tinggi menjadi salah satu kendala untuk dilakukan evakuasi.
Tim Basarnas, BPBD dan TNI AL mempersiapkan skenario lain jika air masih belum berhasil surut dengan cara dipompa. Salah satunya dengan cara penyelaman.
Namun skenario penyelaman cukup sulit dilakukan. Lebar sumur yang sempit, hanya sekitar 90 sentimeter, nyaris mustahil mengirimkan penyelam yang dilengkapi dengan peralatan. Selain itu, kondisi di dalam sumur belum terdeteksi apakah ada longsor atau tidak.
Sementara skenario kedua adalah menyekat aliran sungai. Tim gabungan telah berkoordinasi dengan Dinas PU untuk melakukan penyekatan.
Sumur Bogor sendiri letaknya sekitar 5 kilometer dari sungai. Akses jalan yang sempit dan sulit, membuat alat berat sulit dikerahkan. Selain itu belum ditemukan patahan mana yang menyebabkan Sumur Bogor merembes ke dalam galian.
