Dedi Mulyadi Cuek Dipolisikan soal Program Barak Militer

11 June 2025 20:59

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tak peduli dilaporkan ke Bareskrim Polri karena terus menjalankan program barak militer untuk siswa bermasalah. Dedi mengaku akan taat hukum.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi angkat bicara usai salah satu orang tua siswa asal Bekasi melaporkan dirinya ke Bareskrim Polri terkait program barak militer siswa bermasalah. Menurutnya, laporan itu menjadi hak setiap individu. Namun sebagai warga negara yang baik, ia akan taat azas dan taat hukum.

"Sebagai warga negara kita taat azas hak setiap orang untuk melaporkan. Saya sebagai gubernur juga sebagai warga negara silakan dilaporkan," kata Dedi di Bandung, Selasa, 10 Juni 2025.

Sebelumnya pada 5 Juni 2025, seorang wali murid dari Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Adel Setiawan melaporkan program pendidikan barak militer ala Dedi Mulyadi ke Bareskrim Polri. Dalam laporannya Adhel menyerahkan dokumen dan video saat para siswa menjalani program di barak militer dan bukti lain yang dilanggar Dedi Mulyadi. Salah satunya Pasal 76H Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

"Hari ini kami melaporkan Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi ke Bareskrim Polri terkait dengan kebijakannya yang menempatkan anak-anak bermasalah dalam perilaku ke dalam barak militer," kata Adhel di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 5 Juni 2025.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Sofia Zakiah)