Candra Yuri Nuralam • 27 March 2025 13:49
Jakarta: Kubu Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menilai pemanggilan Advokat Febri Diansyah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan suap PAW Harun Masiku sebagai sesuatu yang aneh.
Pengacara Hasto, Ronny Talapessy, mempertanyakan relevansi pemanggilan tersebut, mengingat Febri tidak memiliki keterkaitan langsung dengan kasus ini. Selain itu, pemanggilan dilakukan bersamaan dengan sidang Hasto, di mana Febri bertindak sebagai kuasa hukum.
Ronny menilai ada indikasi intimidasi terhadap Febri, terutama setelah kantor hukum tempatnya bekerja digeledah tak lama setelah ia bergabung dalam tim pembela Hasto. Kubu Hasto pun berharap tidak ada kriminalisasi terhadap advokat yang sedang menjalankan tugasnya.
Pemeriksaan Febri akhirnya ditunda karena penyidik KPK sedang cuti dan akan dijadwalkan ulang setelah Lebaran. Sementara itu, kasus suap PAW yang menyeret Harun Masiku masih terus berjalan, dengan beberapa pihak masih belum ditangkap.
Hasto sendiri didakwa atas dua tuduhan, yakni menyuap eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan serta menghalangi penyidikan dengan memerintahkan penghapusan bukti terkait kasus tersebut.