Siti Yona Hukmana • 27 February 2025 14:38
Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memastikan bahwa kasus penyerangan Polres Tarakan oleh prajurit TNI telah selesai, 27 Februari 2025. Kapolri menegaskan bahwa penyelesaian dilakukan di tingkat daerah dengan koordinasi antara Pangdam VI/Mulawarman dan Kapolda.
TNI dan Polri sepakat untuk menindak tegas anggota yang melanggar, namun tetap menjaga soliditas kedua institusi. Panglima TNI Agus Subiyanto menegaskan bahwa pihaknya masih mencermati kesalahan sebelum menjatuhkan sanksi kepada prajurit yang terlibat.
Peristiwa ini bermula dari dugaan pengeroyokan anggota TNI oleh lima polisi di sebuah kafe di Tarakan pada 22 Februari 2025. Ketidakjelasan kompensasi pengobatan korban memicu salah paham yang berujung pada penyerangan Polres Tarakan pada 23 Februari 2025 malam. Akibat insiden tersebut, lima anggota polisi mengalami luka-luka.