Warga Cikande Cek Kesehatan Serentak

Peristiwa cemaran zat radioaktif Cesium-137 di Cikande, Jawa Barat beberapa waktu lalu membuat masyarakat setempat lakukan cek kesehatan sebagai tindak lanjut kekhawatiran paparan zat. Warga desa dari Kampung Kecombrang, Desa Nambo Udik, dan Desa Sukatani mengikuti pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Kibin.

Armada desa setempat dan unit mobil dari pasukan Brimob dikerahkan untuk melakukan antar-jemput warga yang membutuhkan penanganan ke puskesmas. Salah satu warga Kampung Kecombrang mengaku lega setelah hasil pemeriksaan yang dilakukannya dinyatakan normal dan tidak terpapar zat radioaktif.

Sebelumnya, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) akan menempuh jalur hukum terhadap PT Peter Metal Technology (PMT) dan pengelola kawasan industri Modern Cikande di Kabupaten Serang. Tindakan hukum ini terkait dengan kasus pencemaran radiasi Cesium-137 yang mencemari lingkungan.

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menegaskan kedua pihak akan dituntut secara hukum. "Dua pihak yang akan dituntut adalah PT PMT sebagai tergugat satu dan pengelola kawasan Modern Cikande sebagai tergugat dua," kata Hanif di Serang seperti dilansir Antara, Selasa, 30 September 2025.

Hanif menjelaskan gugatan perdata sedang disusun secara detail dan akan diajukan ke pengadilan. Ia menegaskan penyelesaian perkara ini tidak dapat dilakukan melalui mediasi di luar pengadilan.

"Untuk kasus ini, perdatanya tidak bisa diselesaikan di luar pengadilan. Harus lewat pengadilan," ujarnya.

Selain jalur perdata, KLH juga akan menempuh jalur pidana berdasarkan dugaan pelanggaran Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pasal yang dikenakan adalah Pasal 98 ayat 1 tentang kelalaian dalam pengelolaan lingkungan.

Menurut Hanif, proses hukum akan ditempuh secara multidoor, mencakup gugatan perdata dan pidana. Langkah ini untuk memastikan adanya pertanggungjawaban yang komprehensif dari para pihak terkait.

(Shandayu Ardyan Nitona Putrahia Zebua)