Ini Kado Peringatan Hari Buruh dari Gubernur Jateng

2 May 2025 18:21

Sebagai kado peringatan Hari Buruh Internasional 2025, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi membentuk Koperasi Buruh hingga membangun fasilitas pendukung perempuan dan ibu bekerja di sejumlah kawasan industri di Jawa Tengah. Hal ini bertujuan untuk mensejahterakan para buruh.

Koperasi Buruh ini sudah memiliki akta pendirian, pengesahan badan hukum, dan peresmian kantor koperasi. Tak hanya itu, Gubernur Luthfi juga menginstruksikan agar barang-barang yang dijual adalah bahan pokok yang benar-benar dibutuhkan buruh serta dipastikan jauh lebih murah karena didatangkan langsung dari produsen tanpa melalui pihak ketiga. 

Koperasi Buruh jadi model anyar pola menyejahterakan buruh di Jawa Tengah dan akan segera diduplikasikan. Diharapkan kesejahteraan dan taraf hidup para buruh dapat meningkat. 

"Saya atas nama gubernur dan seluruh wilayah di tempat kita, kami ingin menggandeng buruh, apa yang kita berikan untuk mereka. Di antaranya kita berikan fasilitas Koperasi Buruh. Koperasi ini dari buruh, untuk buruh, dan dimanfaatkan untuk masyarakat buruh di sekitaran kawasan," kata Ahmad Luthfi, dikutip dari tayangan Metro Siang, Metro TV, Jumat 2 Mei 2025. 

Salah satu perwakilan buruh, Sugianto mengapresiasi Koperasi Buruh. Koperasi akan benar-benar bermanfaat dan menumbuhkan ekonomi di kalangan pekerja.

"Dari kalangan buruh kami khususnya di Kota Semarang sangat-sangat merespons dengan adanya Koperasi Buruh Jawa Tengah. Artinya nanti bisa menumbuh kembangkan ekonomi di kalangan buruh pekerja," ucapnya. 
 

Baca juga: Ahmad Luthfi Ajak 7.810 Kades se-Jateng Ikut Sekolah Antikorupsi

Selain Koperasi Buruh, Gubernur Luthfi juga meresmikan tiga fasilitas human center yang berpihak nyata pada kesejahteraan buruh di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Kota Batang, yakni daycare, ruang perlindungan pekerja perempuan dan ruang laktasi, hingga Masjid An-Nahl yang berkapasitas hingga 2.400 jemaah. 

Terkhusus untuk daycare yang dibangun tepat di area rusun menjadi bukti empati bagi ibu pekerja agar merasa tenang karena buah hatinya diasuh di tempat aman dan terpercaya. Yayasan Ibunda dipercaya sebagai pengelola sebagai bentuk CSR yang memperkuat prinsip ISG (Environmental, Social, and Governance) dan inklusivitas. Menurut Gubernur Lutfi, KEK Batang memberi harapan bahwa industri masa depan bisa adil, spiritual, dan manusiawi.

"Bagi masyarakat buruh atau karyawan yang mempunyai keluarga, bapaknya kerja, ibunya kerja atau bapaknya kerja, ibunya tidak, dan tidak sempat menitipkan anaknya. Kita sudah membuat surat edaran agar di beberapa perusahaan harus menyiapkan daycare untuk penitipan anak," ujar Luthfi.

Diketahui dari total 7.008 pekerja di kawasan ini, 53%-nya adalah perempuan. Karenanya, fasilitas ini adalah bentuk pemenuhan kebutuhan real dari para buruh

Hari buruh tahun ini bertemakan May Day is Collaboration yang memiliki makna penggabungan, kolaborasi, maupun kerja sama antara tiga pihak, yakni buruh, pengusaha, dan pemerintah. Peringatan May Day kali ini juga tepat dengan Jawa Tengah yang kick off atau memulai pembangunan terstruktur dalam 5 tahun ke depan. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)