Khawatir Gempa Susulan, Warga Bengkulu Mengungsi

25 May 2025 09:22

Khawatir ada gempa susulan, sejumlah warga Bengkulu memilih mengungsi ke rumah kerabat hingga mendirikan tenda darurat dekat rumah mereka yang rubuh. Tim SAR gabungan telah mendirikan dapur umum dan
menyiagakan tim dokter bagi warga yang membutuhkan pemeriksaan medis.

Pasca gempa bumi bermagnitudo 6,3 yang mengguncang empat wilayah kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu pada Jumat, 23 Mei 2025, dini hari, sebagian besar warga terdampak gempa memilih mengungsi ke rumah kerabat mereka karena trauma dan khawatir terjadi kembali gempa susulan.

Beberapa warga bahkan memilih mendirikan tenda darurat di halaman karena rumah mereka roboh. Warga terdampak gempa, terutama anak-anak tak berani kembali ke rumah mereka yang kondisi bangunannya retak akibat gempa. Sejumlah relawan membantu mendirikan tenda untuk pengungsian sementara.

Sementara itu, beberapa korban tampak mengevakuasi barang berharga serta anggota keluarganya ke lokasi yang dianggap aman. Bahkan, muncul tawaran langsung untuk warga mengungsi ke rumah Dinas Walikota dan Gubernur Bengkulu.
 

Baca: Pemkot Bengkulu Tetapkan Status Tanggap Darurat Gempa Bumi

"Keluarga kami masih disini semua, barang-barang paling nanti ke pagar dibawa tempat mertua," ucap seorang korban gempa Meriyanto.

Sementara itu, tim SAR gabungan dari unsur TNI-Polri dan petugas Basarnas langsung mendirikan dua dapur umum di area rumah ibadah yang berada di perumahan Betungan Raflesia Asri, Kota Bengkulu yang juga merupakan lokasi terparah terdampak gempa.

Beberapa dokter serta tim medis juga bersiaga di Posko Utama SAR untuk melayani pengobatan dan pemeriksaan medis bagi warga yang membutuhkan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)