Nama Mayor Teddy menjadi perhatian warganet akhir-akhir ini. Pasalnya, Mayor Teddy Indra Wijaya resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto menjadi Sekretaris Kabinet (Seskab) Merah Putih.
Tugas Teddy sebagai Seskab memberikan dukungan pengelolaan manajemen kabinet kepada Presiden dan Wakil Presiden dalam penyelenggaraan pemerintahan. Dukungan ini diharapkan membuat kabinet lebih efektif, efisien, dan responsif.
Teddy merupakan ajudan Prabowo sejak Prabowo menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan). Teddy juga sempat menjadi perbincangan warganet saat Pemilu 2024.
Saat ini, usia Teddy baru menginjak 35 tahun. Ia adalah sosok termuda kedua di kabinet setelah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo yang masih berusia 34 tahun.
Meski demikian, penunjukan Teddy sebagai Seskab ini juga memunculkan kritik dari publik. Sebab, Teddy merupakan prajurit TNI aktif dan dinilai tidak sesuai dengan aturan penempatan personel TNI aktif di kementerian/lembaga.
Berdasarkan aturan yang berlaku, hanya ada 10 kementerian/lembaga yang bisa ditempati personel TNI aktif seperti Badan Intelijen Negara (BIN) hingga Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Sementara Seskab tidak masuk dalam 10 kementerian/lembaga ini.
Menanggapi hal ini, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan Mayor Teddy Indra Wijaya
tak perlu mundur dari prajurit TNI. Posisi Seskab saat ini berada di bawah Kementerian Sekretariat Negara (Kemensesneg) atau setingkat eselon II.
"Seskab dalam Perpres terbaru ditempatkan sebagai ASN eselon II di bawah Menteri Sekretaris Negara," ujar Hasan, saat dihubungi, Senin, 21 Oktober 2024.
Bergesernya posisi Mayor Teddy menjadi Seskab membuat Prabowo menunjuk sosok baru sebagai ajudannya. Kini, ajudan baru Prabowo ialah Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto.