Pemohon bernama Gulfino Guevarrato meminta agar capres-cawapres berusia 21 hingga 65 tahun. Selain itu, ia juga menggugat agar seseorang hanya boleh mencalonkan diri maksimal sebanyak dua kali di pemilihan presiden.
"Melihat uji materi batas usia capres cawapres makin liar, makin serampangan, tidak berpihak pada konstitusi. Terakhir bahkan ada yang minta 25, ada yang minta 70," kata Kuasa hukum Gulfino, Donny Tri Istiqomah dalam program Primetime News, Metro TV, Kamis, 24 Agustus 2023.
Donny mencontohkan Pilpres di Amerika Serikat saat Hillary Clinton sudah dua kali menjadi capres, dan tidak mencalonkan lagi untuk ketiga kalinya. Donny menyebut Hillary Clinton tanpa diminta pihak mana pun tidak mencalonkan lagi.
"Dari hasil kajian kita, ada salah satu pemohon yang tidak ikut jadi pemohon mengusulkan tentang etika politik dan sikap kenegarawanan," ujar Donny.
"Tentang pencapresan itu biasanya calon presiden sudah punya sifat-sifat kenegarawanan, sifat-sifat kenegarawanan itu patut diteladani," imbuhnya.
Menurut Donny, gugatan batas maksimal dua kali seorang capres bukan untuk Pilpres 2024. Donny berharap batasan seseorang capres hanya dua kali untuk Pilpres 2029.
